Yulianto juga memastikan, Kejati Sumsel beserta jajaran untuk tetap bersikap netral, serta mendorong semua tahapan Pemilu tanpa adanya Ancaman Gangguan Ketahanan Nasional (AGHT).
Lanjut Yulianto menjelaskan, secara umum dia telah menerima laporan dengan luasnya wilayah beserta hambatannya dan telah dibuat posko-posko, sehingga siap mensupport pihak KPU maupun Bawaslu dalam menciptakan Pemilu dengan baik dan lancar.
“Ada inovasi yang diciptakan pihak Kejari OKI. Contohnya, mereka sudah membuat undang-undang Pemilu, sehingga jika terjadi delik, pelapor akan ditunjukan pasal mana yang akan dikenakan sehingga terjadi diskusi yang baik,” ujarnya.
Di sisi lain Yulianto menilai, Kejari OKI sangat kreatif dan memiliki rencana strategis yang baik.