Ditambahkan Muazni, saat ini MUI Kabupaten OKI tidak memiliki kantor. “Kalau bisa MUI ada sekretariat sementara. ” pinta Muzni kepada Pemkab OKI.
Sambung dia, MUI akan banyak melaksanakan program kerja, oleh karena itu, pihaknya berharap Pemkab OKI bisa menganggarkan dana untuk MUI Kabupaten OKI.
Sementara itu Bupati OKI Ir. asmar Wijaya, M.Si mengatakan, melalui momentum pelantikan ini diharapkan menjadi jembatan antara ulama dan umaro untuk bersama-sama mendukung dan menyukseskan pembangunan daerah, serta dapat berperan dalam menangkis paham radikalisme untuk mewujudkan Kabupaten Ogan Komering Ilir yang aman, damai dan toleran.