“Terkadang dulu orang tua sakit atau keluarga lainnya, susah betul untuk berobat, karena untuk ke dokter sangat jauh dari rumah. Maka dari itu konsep yang diberikan dari Dokter Masuk Desa ini sangat sederhana, tapi benar-benar dirasakan manfaatnya,” tegas dia.
Inovasi Dokter Masuk Desa ini berjalan dengan sukses di Kabupaten Banyuasin. Pemikiran bukan kaleng-kaleng ini bahkan mendapat pengakuan di tingkat nasional.
Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (Adinkes) mengganjarkan penghargaan untuk inovasi Dokter Masuk Desa yang digagas Askolani Jasi.
Pada Kamis, 24 Juni 2021 lalu, Adinkes mengakui jika inovasi Dokter Masuk Desa sebagai penguatan layanan kesehatan.
Ketua Adinkes kala itu, M Subuh bahkan memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas adanya inovasi Dokter Masuk Desa. “Jadi inovasi yang kami gagas itu sudah diakui secara nasional,” tambah Askolani.
Capaian yang didapat selama ini, dikatakan oleh Askolani harus berkesinambungan. Untuk itulah dia menegaskan kembali untuk ikut Pilkada Banyuasin pada 27 November 2024 nanti.